Tampilkan postingan dengan label Tumor mandibula. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Tumor mandibula. Tampilkan semua postingan

Tumor mandibula

 



Tumor mandibula 

sesudah  penulis melakukan pemberian terapi non farmakologi dengan pemberian terapi 

hipnosis 5 jari terhadap penurunan nyeri post operasi pada Ny. S selama menjalani perawatan 

dengan penyakit Tumor Mandibula Sinistra di ruang Mawar RSUD Kabupaten tangerang 

tahun 2023, maka penulis dapat menarik kesimpulan. Pengkajian yang dilakukan pada Ny. S 

didapatkan bahwa tanda dan gejala luka operasi rahang bawah terasa nyeri dan pasien sulit 

tidur karena khawatir dengan kondisinya saat ini. Disamping itu pasien juga mengeluh susah 

tidur karena lingkungan asing.Hasil pemeriksaan tanda – tanda vital didapatkan TD: 110/80 

mmHg, N: 95x/mnt, RR: 20x/mnt, S: 36℃, SaO2. Diagnosa keperawatan yang ditemukan 

pada Ny. S yaitu: Nyeri Akut, Gangguan Integritas Kulit/Jaringan dan Gangguan Pola Tidur.

Intervensi yang dilakukan yaitu dengan pemberian terapi Hipnosis 5 Jari dimana terapi 

ini bisa efektif untuk menurunkan nyeri pada pasien post operasi jika dilakukan rutin, teratur 

dan memberikan rileks pada tubuh serta pikiran. Pemberian terapi Hipnosis 5 Jari merupakan 

tindakan terapi non farmakologi yang dapat diberikan untuk menurunkan nyeri post operasi 

pada pasien tumor mandibula dikarenakan hipnosis lima jari adalah teknik relaksasi dengan memakai  jari-jari sebagai medianya dengan cara merangsang meridian jari yang 

meneruskan gelombang tersebut ke dalam otak sehingga otak akan mensekresikan hormon 

endorphin yang dapat menimbulkan efek analgesik ke seluruh tubuh sehingga dapat di 

simpulan bahwa terapi relaksasi genggam jari dan hipnosis lima jari efektif dalam 

menurunkan nyeri yang dialami pasien. Dari penjabaran diatas disimpulkan bahwa terapi 

relaksasi Hipnosis 5 Jari direkomendasikan terhadap pasien dengan masalah nyeri akut post 

operasi



Tumor mandibula atau yang dikenal sebagai ameloblastoma adalah penyakit tumor jinak 

langka yang muncul pada bagian rahang, penyakit ini disebabkan akibat mutasi genetik 

hingga cidera pada rahang. Salah satu terapi nonfarmakologi untuk mengatasi penurunan 

nyeri post operasi pada pasien tumor mandibula dengan pemberian hipnosis 5 jari. Terapi 

hipnosis 5 jari adalah teknik relaksasi yang memepergunakan imajinasi lewat sebuah cara 

menyentuh jari – jari tangan lalu membayangkan bayangan menyenangkan untuk mengurangi 

rasa nyeri yang berlebih. Tujuannya untuk mengetahui pengaruh hipnosis 5 jari terhadap 

penurunan nyeri pada pasien post operasi. Metode dalam penelitian ini adalah studi kasus 

dengan melakukan asuhan keperawatan pada Ny.S yang berusia 32 Tahun yang mengalami 

Tumor Mandibula Sinistra. Berdasarkan studi kasus yang dilakukan penulis selama 3 hari 

dilakukan terapi hipnosis 5 jari dengan waktu 10 menit dan terdapat penurunan intensitas 

nyeri di setiap hari melakukan intervensi dari skala awal 8 menjadi skala 4. Jadi dapat 

disimpulkan bahwa ada pengaruh terapi hipnosis 5 jari terhadap penurunan nyeri pada pasien 

post operasi hemimandibulektomi. Penyusun menyarankan hasil makalah ini dapat dijadikan 

referensi untuk menurunkan intensitas nyeri post operasi, dengan hasil berkurangnya skala 

nyeri serta dapat diimplementasikan oleh perawat ruangan.Tumor (dalam bahasa latin artinya ”pembengkakan”) adalah sekelompok sel abnormal 

yang terbentuk dari hasil proses pembelahan sel yang berlebih dan tidak terkoordinasi. Tumor 

dalam bahasa medisnya dikenal sebagai neoplasia. “Neo” berarti “baru”, “plasia” berarti 

“pertumbuhan” atau bisa disebut “pembelahan”. Neoplasia biasanya mengacu pada 

pertumbuhan sel-sel di sekitarnya yang normal. Tumor dibagi menjadi dua golongan besar, 

yaitu ada tumor jinak (benignan) dan ada tumor ganas (malignan) atau disebut kanker 

(Yojanvia, 2019). Tumor mandibula adalah tumor yang mempunyai kecenderungan tumbuh 

ekspansif dan progesif, atau pembesaran yang terletak pada mandibula atau rahang bawah 

hingga menimbulkan kecacatan pada wajah atau tumor ini bisa dikatakan tumor jinak 

ondontogenik 

Didunia jumlah penyakit tumor mengalami peningkatan tajam menurut (WHO, 2020) 

tiap tahunya jumlah kasus tumor/kanker diindonesia mencapai 396.914 kasus dan total 

kematian sebesar 23.511 kasus. Di antara kasus kanker adalah tumor tulang yang kasusnya di 

bawah 1 % dari semua jenis kanker. Tumor ditibia 41 %, sedangkan tulang maxillofacial dan 

mandibula 3 % adalah angka presentase beberapa tumor yang banyak ditemui. Menurut 

(Rizqi, 2020) jumlah penderita tumor di Poliklinik Bedah Mulut RSUP Dr. Sardjito pada 

bulan Januari 2010 sampai dengan bulan Desember 2018 menunjukkan bahwa dari 69 

penderita tumor rahang 88,40% penderita menjalani perawatan reseksi mandibula dan 

78,68% memakai  pelattitanium rekonstruksi mandibula, dengan angka komplikasi 

24,48% yang meliputi komplikasi plate eksposure sebanyak empat orang (33,33%), dan 

dehisensi delapan orang (66,66%).

Penatalaksanaan pembedahan pada ameloblastoma tidak jarang mendapat komplikasi 

yang serius seperti kelainan pada bentuk wajah, kesulitan mengunyah, pergerakan yang 

abnormal pada rahang serta dapak berdampak pada psikologis pasien. Sedangkan dari laporan 

dan rekapitulasi rawat inap di ruang Anggrek 1 IRNA 1 RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta dari 

bulan Agustus 2021 sampai bulan Mei 2022 ditemukan sebanyak 19 pasien penderita tumor 

rahang. Menurut data di RSUD Kabupaten Tangerang jumlah kasus tumor/kanker tahun 2019 

pasien yang berobat sebanyak 4.289 orang dimana sekitar 12% atau 503 penderita merupakan 

pasien baru. Dan berdasarkan data rekapitulasi laporan bulan Juni 2023 penderita Tumor di 

Ruang Mawar terdapat 17 Kasus. Menurut  pasien tumor mandibula merasakan 

nyeri habis operasi, serta pasien tumor submandibula belum bisa melakukan teknik imajinasi 

terbimbing untuk mengurangi rasa nyeri yang berlebih. Terapi hipnosis 5 jari terbimbing juga 

digunakan berbagai kalangan usia dikarenakan aman dan nyaman, karena teknik ini bertujuan 

untuk mengembangkan relaksasi dan mengatasi kecemasan, stress dan nyeri.

Metode yang dilakukan dalam penelitian yaitu klien menyentuh jari – jari tangan lalu 

membayangkan suatu bayangan yang menyenangkan dan membawa kenyamanan serta 

ketenangan terhadap dirinya sendiri pada bayangan tersebut serta secara perlahan bisa 

terbebas dari rasa nyeri yang dialami. Hingga penerapan terapi hipnosis 5 jari terbimbing 

bisa dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri yang berlebih. terapi hipnosis 5 jari merupakan 

sebuah teknik relaksasi yang memepergunakan imajinasi lewat sebuah cara menyentuh jari –jari tangan lalu membayangkan suatu bayangan yang menyenangkan dengan khusus guna 

mendapatkan rasa nyaman maupun rasa tenang 

Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian 

karya tulis ilmiah dengan judul “Asuhan Keperawatan pada Pasien Tumor Mandibula Sinistra 

dengan Intervensi pemberian Terapi Hipnosis 5 Jari terhadap Penurunan Nyeri Post Op Di 

Ruang Mawar Rsud Kabupaten Tangerang”.

dirahangnya. Pasien mengatakan sesudah  siap mental dia datang ke RSUD Kabupaten 

Tangerang pada tanggal 21 Maret 2023 untuk melakukan operasi Malet Biopsi. Pasien 

mengatakan benjolan kadang terasa nyeri saat malam hari seperti disayat – sayat dengan 

skala 5, pasien mengatakan sering lemah dan lesu, sulit tidur karena nyeri dirahangnya.

Saat dilakukan pengkajian kesadaran pasien composmentis dengan nilai GCS 15 

(E4V5M6), TD 120/80mmHg, Nadi 81x/menit, RR 20x/menit, Suhu 36,1℃, SaO2 99%, HB 

14.8 g/dl, Lekosit 8,43 x10^

3/ul, Hematokrit 43%, Trombosit 286 x10^

3/ul, SGOT 14 U/L, 

SGPT 6 U/L, Ureum 16 mg/dL, Creatinin 0.8 mg/dL, Natrium (Na) 144 mEq/L, Kalium (K) 

4.0 mEq/L, Chloride (CI) 105 mEq/L, HBsAg Non Reaktif, akral teraba hangat, warna kulit 

sedikit pucat, kantung mata pasien tampak hitam pasien memiliki riwayat operasi Malet 

Biopsi di rahang sebelah kirinya dan pasien tidak memiliki alergi obat, tidak memiliki alergi 

makanan, tidak memiliki riwayat penyakit keluarga yang menurun dan menular seperti DM, 

Hepatitis, Hipertensi dan HIV.

Studi kasus ini dilakukan di Ruang Mawar RSUD Kabupaten Tangerang. Studi kasus 

yang dilakukan oleh penulis adalah Asuhan Keperawatan pada Pasien Tumor Mandibula 

Sinistra dengan Intervensi pemberian Terapi Hipnosis 5 Jari terhadap Penurunan Nyeri Post 

Op. Waktu pelaksanaan studi ini dimulai pada hari Kamis tanggal 13 Juli 2023, hari Jumat 

tanggal 14 Juli 2023 dan hari Senin tanggal 17 Juli 2023 pada pukul 15.00 sampai dengan 

selesai. Tumor adalah pertumbuhan sel – sel abnormal, tumor mandibula merupakan tumor 

odontogenik yang berasal dari epitelium yang terlibat dalam proses pembentukkan gigi, akan 

tetapi pemicu transformasi neoplastik pada epitel tersebut belum diketahui dengan pasti. 

Secara mikroskopis, tumor mandibula tersusun atas pulau – pulau epitelium di dalam stroma 

jaringan ikat kolagen. Tumor mandibula juga mempunyai beberapa variasi dari tampilan 

histopatologis, akan tetapi tipe yang paling sering terlihat yaitu tipe folikular dan pleksiform. 

Pada sebagian besar kasus, tumor mandibula ini memiliki pola pertumbuhan yang lambat dan 

dapat tumbuh hingga ukuran besar dan biasanya asimtomatik serta dapat menyebabkan 

kelainan bentuk wajah. 

Terapi hipnosis 5 jari merupakan terapi relaksasi dengan teknik pengalihan pemikiran 

seseorang dengan cara menyentuh pada jari-jari tangan serta membayangkan hal-hal yang 

menyenangkan  Hipnosis 5 jari sangat efektif untuk menurunkan nyeri dan kejadian insomnia jika dilakukan secara rutin dan teratur. Terapi hipnosis ini bertujuan untuk 

membantu menyelesaikan masalah nyeri yang dirasakan oleh penderita post operasi dan 

masalah pikiran/emosi yang dirasakan oleh penderita insomnia. Seseorang dapat belajar 

kembali merasakan peristiwa dalam kehidupannya yang menyenangkan melalui bayangan 

yang dihadirkan kembali, ketika seseorang dalam keadaan terhipnosis akan merasakan 

tingkat relaksasi yang tinggi maka pikiran dan perasaan pasien terfokus pada suatu kondisi 

yang terpisah dari lingkungan. Ketegangan otot dan ketidaknyamanan akan dikeluarkan 

sehingga tubuh menjadi rileks dan nyaman 

Diagnosa keperawatan pada kasus Tumor Mandibula saat Pre operasi, yaitu: Nyeri 

Akut, Defisit Nutrisi dan Ansietas dan Post operasi yaitu: Nyeri Akut, Gangguan Integritas 

Kulit/Jaringan dan Gangguan Pola Tidur. Pada diagnosa yang pertama yaitu Nyeri akut 

berhubungan nyeri yang disebabkan oleh luka post operasi hemimandibulektomi, dilakukan 

Terapi hipnosis ini bertujuan untuk membantu menyelesaikan masalah nyeri yang dirasakan 

oleh penderita post operasi dan masalah pikiran/emosi yang dirasakan oleh penderita

insomnia. Seseorang dapat belajar kembali merasakan peristiwa dalam kehidupannya yang 

menyenangkan melalui bayangan yang dihadirkan kembali, ketika seseorang dalam keadaan 

terhipnosis akan merasakan tingkat relaksasi yang tinggi maka pikiran dan perasaan pasien 

terfokus pada suatu kondisi yang terpisah dari lingkungan. Ketegangan otot dan 

ketidaknyamanan akan dikeluarkan sehingga tubuh menjadi rileks dan nyaman . 

Metode terapi relaksasi 5 jari ini dilakukan ± 10 menit dengan konsentrasi dan rileks pertama 

menyentuh ibu jari dengan telunjuk dan mengenang saat seseorang merasa sehat, kedua 

menyentuh ibu jari dengan jari tengah dan mengenang saat seseorang pertama kali 

mengalami kemesraaan, ketiga menyentuh ibu jari dengan jari manis dan mengenang

seseorang mendapat pujian dan terakhir menyentuh dengan jari kelingking dan mengenang 

tempat yang paling indah yang pernah dikunjungi . Pada diagnosa yang kedua 

yaitu Gangguan Integritas Kulit/Jaringan berhubungan dengan pembedahan 

hemimandibulektomi dan untuk diagnosa yang ketiga yaitu Gangguan Pola Tidur 

berhubungan dengan nyeri post operasi sehingga menyebabkan kebutuhan istirahat dan 

tidurnya tidak dapat terpenuhi.

Intervensi yang dilakukan pada masalah keperawatan pada nyeri akut yaitu dengan 

memberikan terapi hipnosis 5 jari terhadap penurunan nyeri post operasi. Ini sesuai dengan 

penelitian yang dilakukan  dengan judul Pengaruh Hipnosis Lima Jari 

Terhadap Tingkat Nyeri Pasien Post Operasi di Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada 

Jember penelitian ini memakai  sampel 20 pasien post operasi yang memenuhi kriteria 

inklusi. Penelitian memakai  kuesioner Numeric Rating Scale (NRS) untuk mengetahui 

tingkat nyeri pasien. Intervensi hipnosis lima jari dilakukan dengan durasi satu kali setiap hari 

selama tiga hari berturut turut selama 15-30 menit. Analisa data yang digunakan adalah 

analisa univariat dan bivariat, analisa bivariat meggunakan uji statistik Wilcoxon. Uji 

Wilcoxon merupakan uji berpasangan yang digunakan untuk menguji beda antara hasil 

pretest dan posttest. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata- rata skala nyeri pasien pasca 

operasi sebelum di berikan terapi hipnosis lima jari 5,25 dan rata- rata skala nyeri pasien 

pasca operasi sesudah  dilakukan hipnosis lima jari 1,45. Hasil uji Wilcoxon menujukkan nilai 

p value 0,000 (p<0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang 

signifikan tingkat nyeri pasien post operasi sesudah dilakukan terapi hipnosis lima jari. 

Berdasarkan hasil uji statistik, dapat disimpulkan bahwa terapi hipnosis lima jari memiliki 

pengaruh terhadap tingkat nyeri pasien post operasi.

Menurut penelitian  dengan judul Pengaruh Hipnoterapi Lima Jari 

Terhadap Penurunan Skala Nyeri Pada Pasien Kanker Serviks memakai  subjek studi 

kasus berjumlah 2 orang yang didapatkan secara purposive sampling. Hasil studi kasus

menunjukkan bahwa pasien mengalami penurunan skala nyeri dengan rata-rata 1 poin sesudah  dilakukan hipnoterapi lima jari. Hipnoterapi dapat menurunkan skala nyeri pasien pada 

penyakit kanker serviks, hal ini terjadi karena hipnoterapi lima jari dapat mempengaruhi 

sistem limbik dan saraf otonom, menciptakan suasana rileks, aman dan menyenangkan 

sehingga merangsang pusat rasa ganjaran dan pelepasan substrat kimia gamma amino butyric 

acid (GABA), enkephalin, dan β endorphin, yang mengeliminasi neurotransmiter rasa nyeri. 

Diharapkan setiap pihak rumah sakit untuk memberikan hipnoterapi lima jari kepada pasien 

kanker serviks untuk membantu mengurangi nyeri.

Sedangkan menurut penelitian yang dilakukan  dengan judul

Efektivitas citra terpandu (guided imagery) pada pengurangan nyeri pada pasien pasca 

operasi dengan Metode yang digunakan digunakan dalam ‘Literatur review diawali dengan 

pemilihan topik, kemudian ditentukan keyword untuk pencarian jurnal memakai  bahasa

Indonesia dan Bahasa Inggris melalui beberapa database antara lain Pubmed, Springer link, 

dan Google Scholar. Kriteria inklusi dalam penelitian ini adalah artikel tahun 2010 sampai 

2020, Fulltext artikel yang sesuai dengan topik literature dan fokus pada artikel yang 

memakai  skala nyeri sebagai alat ukur. Hasil review artikel membuktikan bahwa 

terdapat efektivitas terapi imajinasi terbimbing penurunan skala nyeri pada pasien post 

operasi. Lima dari artikel menemukan secara statistik bahwa terjadi penurunan rasa nyeri 

pada pasien sesudah  diberikan terapi imajinasi terbimbing. Terapi imajinasi terbimbing juga 

dapat memberi kepuasan, kenyamanan, dan menurunkan kecemasan pada pasien post operasi. 

Terapi imajinasi terbimbing sebagai penatalaksanaan non- farmakologi dapat menurunkan 

nyeri post operasi.

Adapun perubahan penurunan skala nyeri Ny.S pre dan post implementasi dilakukan 

intervensi terapi hipnosis 5 jari dan tindakan kolaboratif adalah sebagai berikut :